Rabu, 03 Desember 2014

Sembahyang Sebelum Tidur (Yahudi Terjemahan Indonesia)

Sembahyang Sebelum Tidur (dalam terjemahan Bahasa Indonesia)

Pada malam ini aku serahkan seluruh hasil karya dan usahaku selama seharian ini hanya kedalam tangan-Mu ya Pencipta Semesta YAHWEH ELOYHIM di Surga. Kiranya karunia berkat yang Engkau turunkan selalu menjaga aku dalam tidur malamku. Biarlah hukum-Mu yang menjadi bunga mimpiku dan ketetapan sabda-Mu yang menjadi pelita dalam gelap malamku.
Aku teringat akan kasih setia-Mu kepada Avraham sang bapa bangsa, dan kepada anak keturunannya, kepada Yitshaq, kepada Yakoov, dan kepada kedua belas suku bangsa Yitsra’el, serta kepada hamba-Mu, raja David, bangsa yang Engkau pilih menjadi kekasih-Mu.
Aku percaya bahwa hanya Engkaulah satu-satunya Allah dan Tuhan yang pantas untuk disembah. Nama-Mu adalah alkalimat berharga nan suci dan kudus, yang merupakan perwujudan rasa hormat kami kepada-Mu. Engkaulah gunung batuku, perisaiku, tombak dan senjata pelindungku, pada-Mu aku berlindung dari musuh-musuhku. Engkaulah penguatku dan ku tak akan goyah, sebab aku selalu mengingat-Mu ya Pencipta Semesta YAHWEH ELOYHIM ADONAI, YAHWEH ELOYHIM ECHAD, YAHWEH ELOYHIM TZEVAOTH.
Korban bakaran akan pengampunan dosaku adalah perasaan menyesal dan terhukum di hadapan-Mu. Maka aku bersujud kepada-Mu, menghormati Bait-Mu yang kudus, menghormati kebesaran nama-Mu yang masyhur di kota David, Yerusalem, dimana pernah bersemayam Kesepuluh Firman yang oleh perantaraan nabi Moshe, Engkau tulis sendiri dengan jari-jemari-Mu sebagai penuntun hidup bangsa Yitsra’el pilihan-Mu.
Jauhkanlah aku dari jalan kesesatan, buatlah aku hanya berserah hanya kepada-Mu dan mengimani firman-firman yang telah Engkau hembuskan melalui para nabi-Mu yang kudus. Jadikanlah hati dan pikiranku seturut kehendakmu, agar aku layak menghadap mezbah Menorah dan Torah.
Ya Tuhanku dan gunung batuku, YAHWEH ELOYHIM, kini aku menyerahkan raga dan jiwaku pada-Mu. Aku yakin bahwa mengikuti-Mu adalah jalan keselamatan dan kehidupan abadi. Hanya Engkaulah yang memahami nyawa manusia dan hanya Engkau sajalah yang memahami akhir dari dunia ini.
Amen


Pujian Raja David
Mazmur 135:1-21
Haleluya! Pujilah nama YAHWEH ELOYHIM, pujilah, hai hamba-hamba YAHWEH ELOYHIM, hai orang-orang yang datang melayani di rumah YAHWEH ELOYHIM, di pelataran rumah YAHWEH ELOYHIM kita! Pujilah YAHWEH sebab YAHWEH itu baik, bermazmurlah bagi nama-NYA, sebab nama itu indah! Sebab YAHWEH ELOYHIM telah memilih Yakoov bagi-NYA, Yitsra’el menjadi milik kesayangan-NYA. Sesungguhnya aku tahu, bahwa YAHWEH ELOYHIM itu Maha Besar dan YAHWEH ELOYHIM kita itu melebihi segala allah. YAHWEH melakukan apa yang dikehendaki-NYA, di langit dan di bumi, di laut dan di segenap samudera raya; IA menaikkan kabut dari ujung bumi, ia membuat kilat dan mengikuti hujan, ia mengeluarkan angin dari dalam perbendaharaan-NYA.
DIA-lah yang memukul mati anak-anak sulung Mesir, baik manusia maupun hewan, dan mendatangkan tanda-tanda dan mukjizat-mukjizat ke tengah-tengahmu, hai Mesir, menentang Fir’aun dan menentang semua pegawainya. DIA-lah yang memukul kalah banyak bangsa, dan membunuh raja-raja yang kuat; Sihon orang Amori, dan Og, raja negeri Basan, dan segala kerajaan Kana’an, dan memberikan tanah mereka sebagai milik pusaka, milik pusaka kepada Yitsra’el, umat-NYA. Ya YAHWEH ELOYHIM, nama-MU adalah untuk selama-lamanya; ya YAHWEH ELOYHIM, ENGKAU diingat turun-temurun. Sebab YAHWEH ELOYHIM akan memberi keadilan kepada umat-NYA, dan akan sayang kepada hamba-hamba-NYA.
Berhala bangsa-bangsa adalah perak dan emas, buatan tangan manusia, mempunyai mulut, tetapi tidak dapat berkata-kata, mempunyai mata, tetapi tidak dapat melihat, mempunyai telinga, tetapi tidak dapat mendengar, juga nafas tidak ada dalam mulut mereka. Seperti itulah jadinya orang-orang yang membuatnya, semua orang yang percaya kepadanya.
Hai kaum Yitsra’el, pujilah YAHWEH ELOYHIM! Hai kaum Harun, pujilah YAHWEH ELOYHIM! Hai kaum Lewi, pujilah YAHWEH ELOYHIM! Hai orang-orang yang takut akan YAHWEH ELOYHIM, pujilah YAHWEH ELOYHIM! Terpujilah YAHWEH ELOYHIM dari Sion, DIA yang diam di Yerusalem, Haleluya!

Mazmur 146:1-10
Haleluya! Pujilah YAHWEH ELOYHIM hai jiwaku! Aku hendak memuliakan YAHWEH ELOYHIM selama aku hidup, dan bermazmur bagi YAHWEH ELOYHIM, Allahku, selagi aku ada. Janganlah percaya kepada para bangsawan, kepada anak manusia yang tidak dapat memberikan keselamatan. Apabila nyawanya melayang, ia kembali ke tanah; pada hari itu juga, lenyaplah maksud-maksudnya.
Berbahagialah orang yang mempunyai Allah Yakoov sebagai penolong, yang harapannya pada YAHWEH ELOYHIM, Allahnya; DIA yang menjadikan langit dan bumi, laut dan segala isinya: yang tetap setia untuk selama-lamanya, yang menegakkan keadilan untuk orang-orang yang diperas, yang memberi roti kepada orang-orang yang lapar. YAHWEH ELOYHIM membebaskan orang-orang yang terkurung, YAHWEH ELOYHIM membuka mata orang-orang buta, YAHWEH ELOYHIM menegakkan orang yang bertunduk, YAHWEH ELOYHIM mengasihi orang-orang yang benar. YAHWEH ELOYHIM menjaga orang-orang asing, anak yatim dan janda ditegakkan-NYA kembali, tetapi jalan orang fasik dibengkokkan-NYA. YAHWEH ELOYHIM itu Raja untuk selama-lamanya, Allahmu, ya Sion, turun-temurun, Haleluya!


Kesepuluh Firman YAHWEH ELOYHIM
Ulangan 5:1-22

Moshe memanggil seluruh orang Yitsra’el berkumpul dan berkata kepada mereka: “Dengarlah, hai orang Yitsra’el, ketetapan dan peraturan, yang pada hari ini kuperdengarkan kepadamu, supaya kamu mempelajarinya dan melakukannya dengan setia. YAHWEH ELOYHIM, Allah kita, telah mengikat perjanjian dengan kita di Horeb. Bukan dengan nenek moyang kita YAHWEH ELOYHIM mengikat perjanjian itu, tetapi dengan kita, kita yang ada disini pada hari ini, kita semuanya yang masih hidup. YAHWEH ELOYHIM telah bicara dengan berhadapan muka dengan kamu di gunung dan di tengah-tengah api – aku pada waktu itu berdiri antara YAHWEH ELOYHIM dan kamu untuk memberitahukan firman YAHWEH ELOYHIM kepadamu, sebab kamu takut kepada api dan kamu tidak naik ke gunung – dan IA berfirman: “AKU-lah YAHWEH ELOYHIM, Allahmu, yang membawa engkau keluar dari tanah Mesir, dari tempat perbudakan. Jangan ada padamu allah lain di hadapan-KU.
1.    Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apa pun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi. Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab AKU, YAHWEH ELOYHIM Allahmu, adalah Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya dan kepada keturunan yang ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci AKU, tetapi AKU menunjukkan kasih setia kepada beribu-ribu orang, yaitu mereka yang mengasihi AKU dan yang berpegang pada perintah-perintah-KU.
2.    Jangan menyebut nama YAHWEH ELOYHIM, Allahmu, dengan sembarangan, sebab YAHWEH ELOYHIM akan memandang bersalah orang yang menyebut nama-NYA dengan sembarangan.
3.    Tetaplah ingat dan kuduskanlah hari Shabbath, seperti yang diperintahkan kepadamu oleh YAHWEH ELOYHIM. Enam hari lamanya engkau akan bekerja dan melakukan segala pekerjaanmu, tetapi hari ketujuh adalah hari Shabbath YAHWEH ELOYHIM, Allahmu; maka jangan melakukan sesuatu pekerjaan, engkau atau anakmu laki-laki, atau anakmu perempuan, atau hambamu laki-laki, atau hambamu perempuan, atau lembumu, atau keledaimu, atau hewanmu yang mana pun, atau orang asing yang di tempat kediamanmu, supaya hambamu laki-laki dan hambamu perempuan berhenti seperti engkau juga. Sebab haruslah kau ingat, bahwa engkau pun dahulu budak di tanah Mesir dan engkau dibawa keluar dari sana oleh YAHWEH ELOYHIM, Allahmu dengan tangan yang kuat dan lengan yang teracung; itulah sebabnya YAHWEH ELOYHIM, Allahmu, memerintahkan engkau merayakan hari Shabbath.
4.    Hormatilah ayahmu dan ibumu, seperti yang diperintahkan kepadamu oleh YAHWEH ELOYHIM, Allahmu, supaya lanjut umurmu dan baik keadaanmu di tanah yang diberikan YAHWEH ELOYHIM, Allahmu, kepadamu.
5.    Jangan membunuh.
6.    Jangan berzinah.
7.    Jangan mencuri.
8.    Jangan mengucapkan saksi dusta tentang sesamamu.
9.    Jangan mengingini isteri sesamamu
10. Dan jangan menghasratkan rumahnya, atau ladangnya, atau hambanya laki-laki, atau hambanya perempuan, atau lembunya, atau keledainya, atau apa pun yang dipunyai sesamamu.

Firman itulah yang diucapkan YAHWEH ELOYHIM kepada seluruh jemaahmu dengan suara nyaring di gunung, dari tengah-tengah api, awan dan kegelapan, dan tidak ditambahkan-NYA apa-apa lagi. Ditulis-NYA semuanya pada dua loh batu, lalu diberikan-NYA kepadaku.”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mengenai Saya